Grand Syekh Al Azhar yang juga Ketua Majelis Hukama Muslimin (MHM) Imam Akbar Ahmed Al Tayeb, menerima kunjungan mantan Presiden Indonesia, Megawati Sukarnoputri, di hotel tempat menginapnya di Jakarta, Kamis (11/4/2024).

Imam Akbar menekankan bahwa Islam telah menghormati perempuan dan menjaga hak-hak mereka. Islam juga menjamin hak mereka atas pendidikan dan partisipasi dalam kehidupan sosial dan politik.

Imam Akbar juga menyoroti pentingnya peran perempuan dalam membangun bangsa dan masyarakat, serta menyampaikan apresiasinya atas warisan Ibu Megawati dan ayahnya, pemimpin Ahmed Sukarno, presiden pertama Indonesia.

Mantan Presiden Indonesia ini menyambut hangat kunjungan Imam Besar yang ketiga kalinya ke Tanah Air. Megawati menekankan pentingnya kunjungan ini bagi masyarakat Indonesia yang sangat mencintai dan menghormati Al-Azhar dan para ulamanya.

Megawati juga mengungkapkan kebahagiaannya bisa bertemu dengan Imam Akbar dan menyampaikan terima kasih karena terpilih menjadi anggota dewan juri Zayed Award for Human Fraternity edisi sebelumnya, di antara beberapa tokoh agama dan budaya terkemuka yang aktif mempromosikan perdamaian dan hidup berdampingan manusia.

Megawati menyebutkan perannya sebagai Kepala Badan Ilmiah untuk Inovasi dan Penemuan, yang ditugaskan oleh Presiden Indonesia, dan komitmennya untuk berkolaborasi dengan Al-Azhar dalam mengembangkan talenta penelitian terkemuka di berbagai bidang.

Diskusi tersebut juga membahas strategi menggunakan kecerdasan buatan dalam memberikan dakwah Islam dan pendidikan agama, mengatasi meningkatnya Islamofobia di Barat, dan perlunya mengadopsi sikap Islam yang bersatu untuk segera menghentikan agresi di Gaza.