Syeikh Ahmad al-Noor al-Helw, anggota Majelis Hukama Muslimin (MHM) dan Mufti Besar Republik Chad, menekankan pentingnya meningkatkan amal saleh selama Ramadan. Ramadan adalah bulan kebaikan dan keberkahan, yang ditetapkan bagi umat ini untuk menumbuhkan kedekatan dengan Allah dan mengembangkan ketakwaan.

Ini sebagaimana Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu menjadi orang yang bertakwa” [Al-Quran, 2:183]. Ketakwaan di bulan Ramadan ini diperoleh melalui puasa dan amal saleh terkaitnya terhadap orang yang berpuasa, orang miskin, dan orang yang membutuhkan.

Dalam episode kesepuluh acara Nilai-Nilai Kemanusiaan Bersama Hukama yang disiarkan di platform MHM, Sabtu (22/3/2025), Syeikh Ahmad al-Noor al-Helw menjelaskan bahwa Allah SWT telah memberikan harta kepada orang kaya untuk menguji mereka dengan orang miskin, melimpahkan karunia-Nya kepada mereka dan kemudian memerintahkan mereka untuk membelanjakannya. 

Ini sebagaimana firman Allah, “Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datangnya kematian kepada salah seorang di antara kamu, lalu kamu berseru, ‘Ya Tuhanku, andaikata Engkau menunda (kematian)ku barang sebentar saja, niscaya aku akan bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh.’ Dan Allah sekali-kali tidak menunda (kematian) seseorang apabila telah datang ajalnya. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” [QS. 63:10-11]. 

Lebih lanjut, Syeikh Ahmad al-Noor al-Helw mencatat bahwa ada banyak ayat seperti itu yang secara khusus memerintahkan orang beriman pada musim-musim kebaikan untuk lebih banyak bersedekah daripada orang lain, yang mencerminkan kedermawanan Nabi Muhammad (saw), yang mencapai puncaknya saat Ramadan. Syeikh Ahmad al-Noor al-Helw menambahkan bahwa sangat penting bagi umat Islam untuk meningkatkan ketaatan dan amal saleh mereka selama bulan yang penuh berkah ini untuk mendapatkan keridhaan dan cinta Allah, memastikan kesuksesan dalam kehidupan dunia dan akhirat. Beruntunglah orang yang memanfaatkan bulan ini untuk mengumpulkan kebaikan dan menunjukkan kebajikan kepada orang lain.

Selama Ramadan, MHM menyiarkan lima program Ramadan: 'Al-Imam Al-Tayeb', 'Satu Umat', 'Nilai-Nilai Kemanusiaan dengan Hukama, 'Bulan Hidup Berdampingan yang Harmonis', dan 'Etika Kita’. Program ini sebagai bagian dari strategi media MHM untuk menggunakan semua platform untuk mempromosikan dan meningkatkan nilai-nilai dialog, perdamaian, toleransi, dan hidup berdampingan antarmanusia.